Assalamu alaikum wr wb.
__Kurnia dan Cobaan__
Karuni tak selalu indah,tak selalu manis. Segala hal yang menyenangkan terkadang membuat kita lupa diri,dan disaat kita terlupa karunia dapat menjelma menjadi cobaan. Jangan terlampau bahagia karena kesenangan-kesenangan fiktif.
Namun sahabat ada yang lebih membahagiakan dari pada hal itu. Jika kita masih didalam keterpurukan, kegagalan, kekacauan, itupun juga karunia jangan anggap itu adalah cobaan yang memberatkan hidupmu, inipun bisa menjadi karunia. Bahkan orang-orang semacam ini mampu memanfaatkan kegagalan sebagai peluang, memanfaatkan masalah menjadi cermin untuk instropeksi.
Bersyukurlah jika kepahitan, kita anggap sebagai pijakan pertama untuk meraih suatu kesukseaan yg besar yg slalu menati dihadapan kita.
Cobaan terkadang menjelma getir dan pahit, namun dibalik semua itu jika sikap kita tetap kukuh untuk menjalani dan mampu bersyukur, saat itulah kita mampu mengubah cobaan menjadi karunia yang sangat nikmat.
Dan setiap keburukan yang datang pada orang yang selalu siap, hal ini pasti akan memberikan kebaikan padanya. Cobaan bisa menjadi karunia, dan yang menjadikannya karunia adalah sikap kita menghadapinya. Seberat apapun cobaan yang datang ketika kita mau untuk berbenah diri pasti akan menjadi karunia terbesar hidup kita.
Lalu kenapa kita masih saja membedakan antara yang baik dan yg buruk, antara kurnia dan cobaan?
Tidak ada keburukan tanpa kebaikan.
Dan tak ada cobaan tanpa karunia.
Ada kalimat yang menjadi penyemangatku dalam hal ini…
”jangan kau bedakan antara hal yang baik dengan yang buruk, semua datang karena sebuah alasan.”
Jika kita mampu mengubah cobaan menjadi karunia.
Lalu apa yang bisa engkau ubah dari sebuah karunia….?
Semoga bermanfaat…amiin ya robbal alamin.
Alamsyah Ali Al Banjari, Reny Qolbu, Dinda Kirana dan 5 lainnya menyukai ini.
Terkadang karunia dapat menjerumuskan kita kejurang kehinaan N dosa, yg tidak terasa sepak terjangnya dikarenakan nafsu yg menyelimuti hati dan pikiran.
Kadang kita dikasih sedikit rizki berupa uang, lalu timbullah niat baik membeli sebuah pakain untuk keperluan ibadah, tapi tak terasa dalam niat baiknya itu terlintas keinginan untuk dilihat orang, dipandang seorang alhi ibadah.
Sahabat… berhati-hatilah dengan karunia seperti ini, karena sangat halus N tak terasa kapan datangnya dan kapan perginya. Maka beruntunglah orang-orang yg menyadari, walaupun kita belum mampu tuk mengatasinya..
Sekiranya Alloh telah menentukan seorang hambaNya untuk sampai kepada jalan yg diridhoinya, sudah pasti si hamba itu akan sampai kepadaNya - Hamba tadi akan dibawa menghadap Alloh melalui dua cara.
Pertama adalah secara lemah-lembut. diberi-Nya nikmat, dibukakan jalan untuk taat dan dipermudahkan perjalanannya hingga dia sampai kepada jalan yg diridhoi Alloh.
Cara kedua adalah dengan cara paksaan. Alloh memutuskan apa saja yang mengikat hambaNya tadi. Karena dia enggan berjalan menuju kepada Alloh, kerna dia diikat oleh berbagai perkara seperti harta, kekuasaan, perniagaan dan sebagainya, selagi perkara itu mengikatnya selagi itulah dia tidak dapat berjalan kepada Alloh,
Oleh karena itu untuk memutuskan semua ikatan tersebut, Alloh yg maha rohman N rohim dengan cara mendatangkan cobaan, kesusahan, kesulita ujian, bala kepadanya. Ujian bala memisahkan si hamba dari apa saja yang menjadi penghalang antaranya dengan Alloh - barulah akan Alloh bawa dia menghadap dengan jalan diberikannya beban berupa cobaan tadi.
◄◄●════════◄●►════════●►►
Tidak ada komentar:
Posting Komentar